Membuat Sketsa Desain Halaman Web

Langkah 1: Membuat Sketsa Desain Halaman Web
  

Sketsa desain halaman web dapat memberikan gambaran mengenai layout halaman web dan bagaimana cara mengatur letaknya. Dengan adanya sketsa juga bisa mempermudah kita untuk menyiapkan skrip HTML dan CSS apa saja yang dibutuhkan. 


 Langkah 2:  Menentukan Konsep Membuat Website 

Kita akan menggunakan HTML5, teknologi ini memperkenalkan beberapa elemen baru yang memungkinkan kita untuk membagi bagian dari halaman. Nama-nama elemen ini sesuai dengan jenis konten yang berada didalamnya. 


 
Contoh pada kali ini yaitu membuat web masakan yang dibangun menggunakan elemen HTML5 untuk membuat  struktur halaman (bukan sekedar pengelompokan menggunakan elemen  <div>).
Sesuai dengan sketsa  halaman web diatas, Header dan footer bertempat di dalam elemen <header> dan <footer>. Materi masakan dikelompokkan bersama di dalam elemen <section> yang memiliki atribut class yang nilainya courses (untuk membedakannya dari elemen <section> yang lain pada halaman). Sidebar berada di dalam sebuah elemen <aside> .
Setiap materi masakan berada di dalam sebuah elemen <article>, dan menggunakan elemen <figure> dan <figcaption> untuk menyisipkan gambar. Judul pada masing-masing materi masakan memiliki sub-judul, jadi judul-judul ini dikelompokkan dalam sebuah elemen <hgroup>. Di sidebar, terdapat resep dan rincian kontak yang ditempatkan terpisah  di dalam elemen <section>.
Halaman dikelola dan ditata menggunakan CSS. Agar CSS bisa bekerja di versi IE 9 kebawah, halaman HTML5 berisi link ke HTML5 shiv JavaScript (host di server Google) di dalam komentar bersyarat. Oke, kita sudah menentukan konsep dari membuat web sederhana, mari kita lanjutkan dengan membuat skrip HTML dan skrip CSS.



 Langkah 3:  Membuat Skrip Struktur Umum HTML  

Berikut Skrip Struktur Umum HTML. 



Skrip HTML diatas terdapat baris skrip <style type="text/css">, didalam skrip ini kita nantinya akan menaruh skrip CSS untuk mengatur layout halaman web. Sedangkan pada skrip <title>Web Warung Tegal</title> berfungsi untuk memberikan title halaman web. Dibawah
tag <style> kita memberikan skrip HTML5SHIV yang berguna agar website kita berjalan dengan baik dalam browser IE versi 9 kebawah.
Skrip <div class="wrapper"> berfungsi untuk membungkus elemen halaman web, ” bungkusan ” ini kita beri class wrapper, dengan class ini kita bisa mengatur semua elemen yang berada didalamnya dengan skrip CSS. Kesimpulan dari skrip diatas adalah kita telah memberikan judul halaman web dan menyediakan tempat untuk skrip CSS.


 Langkah 4: Membuat Elemen header dan nav HTML5 

Dalam contoh ini, Elemen <header> digunakan untuk tempat dari  nama website dan navigasi utama. Berikut skrip header, letakkan persis dibawah <div class="wrapper">. 


Kita menggunakan elemen <nav> untuk membuat  navigasi . Elemen ini bisa digunakan di berbagai keperluan dalam pembuatan navigasi, baik navigasi yang berada tepat dibawah header, atau navigasi yang terletak pada footer. Dalam skrip diatas kita menentukan judul halaman yang telah kita letakkan pada elemen <h1> dan memberikan daftar link navigasi sebagai alat navigasi untuk mempermudah dalam mengakses halaman web. 

Langkah 5: Membuat Elemen article HTML5  

Elemen <article> bertindak sebagai wadah untuk setiap bagian dari halaman yang dapat berdiri sendiri dan berpotensi Sindikasi. Bisa berupa artikel atau tulisan blog, komentar atau posting forum, atau lainnya. Jika halaman terdiri dari beberapa artikel, maka kita akan meletakkan masing-masing artikel dalam elemen <article>. Berikut skripnya, dan kita bungkus skrip ini dengan elemen <section>. 





Letakkan skrip diatas tepat dibawah skrip header yang sudah kita buat sebelumnya. Elemen <section> digunakan untuk mengelompokkan elemen konten yang terkait , dan biasanya setiap bagian akan memiliki judul tersendiri.
Elemen <figure> digunakan untuk menyisipkan gambar sedangkan elemen  <figcaption> digunakan untuk memberi keterangan dalam gambar tersebut. Sedangkan tujuan dari elemen <hgroup> adalah mengelompokkan satu atau lebih elemen  <h1> sampai <h6> sehingga mereka diperlakukan sebagai satu judul tunggal.
Kesimpulannya dalam skrip diatas kita membuat artikel masakan dengan memberinya judul, gambar beserta penjelasan. 


 Langkah 6: Membuat Elemen Aside HTML5 

Elemen <aside> bertindak sebagai tempat/wadah untuk konten yang berhubungan dengan seluruh halaman. Sebagai contoh, elemen ini bisa berisi link ke halaman web lain, daftar posting terbaru, kotak pencarian, atau widget-widget lainnya. Berikut skrip dari elemen Aside. Letakkan skrip ini dibawah skrip <section> diatas, tepatnya setelah skrip </section>. 

  
Dalam skrip diatas, kita meletakkan informasi daftar link yang berisi menu masakan yang populer dan daftar kontak.

Langkah 7: Membuat Elemen Footer HTML5 

Setiap website akan punya footer, elemen <footer> berguna untuk membuat footer, dengan footer kita bisa memberikan informasi tambahan mengenai website seperti informasi hak cipta, link ke halaman kebijakan privasi atau link lainnya. Berikut skrip footer. Skrip Footer diletakkan setelah skrip <aside> diatas, tepatnya setelah skrip </aside>. 




Pada tahap ini kita sudah membuat File HTML dan belum dilengkapi dengan skrip CSS dan Gambar, sehingga pada tahap ini web sederhana kita seperti gambar dibawah ini.

Langkah 8: Membuat Skrip CSS dan Gambar 

Berikut skrip CSS yang nantinya kita insert ke dalam elemen <style type="text/css">. 




 

PENGERTIAN DAN FUNGSI XAMPP LENGKAP

Pengertian XAMPP  adalah perangkat lunak ( free software) bebas, yang mendukung untuk banyak sistem operasi, yang  merupakan kompilasi dari beberapa program.


DEFINISI PENGERTIAN XAMPP


Fungsi XAMPP sendiri adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri beberapa program antara lain : Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP sendiri merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public License dan bebas, merupakan web server yang mudah untuk digunakan yang dapat menampilkan halaman web yang dinamis. Untuk mendapatkanya XAMPP anda dapat mendownload langsung dari web resminya. Dan berikut beberapa definisi program lainnya yang terdapat dalam XAMPP.

Server HTTP Apache atau Server Web/WWW Apache adalah server web yang dapat dijalankan di banyak sistem operasi seperti (Unix, BSD, Linux, Microsoft Windows dan Novell Netware serta platform lainnya) yang berguna untuk melayani dan memfungsikan situs web. Protokol yang digunakan untuk melayani fasilitas web/www ini menggunakan HTTP.

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.

PHP: Hypertext Preprocessor adalah bahasa skrip yang dapat ditanamkan atau disisipkan ke dalam HTML. PHP banyak dipakai untuk memrogram situs web dinamis. PHP dapat digunakan untuk membangun sebuah CMS.

phpMyAdmin adalah perangkat lunak bebas yang ditulis dalam bahasa pemrograman PHP yang digunakan untuk menangani administrasi MySQL melalui Jejaring Jagat Jembar (World Wide Web). phpMyAdmin mendukung berbagai operasi MySQL, diantaranya (mengelola basis data, tabel-tabel, bidang (fields), relasi (relations), indeks, pengguna (users), perijinan (permissions), dan lain-lain).Pada dasarnya, mengelola basis data dengan MySQL harus dilakukan dengan cara mengetikkan baris-baris perintah yang sesuai (command line) untuk setiap maksud tertentu. Jika seseorang ingin membuat basis data (database), ketikkan baris perintah yang sesuai untuk membuat basis data. Jika seseorang menghapus tabel, ketikkan baris perintah yang sesuai untuk menghapus tabel. Hal tersebut tentu saja sangat menyulitkan karena seseorang harus hafal dan mengetikkan perintahnya satu per satu.

Saat ini banyak sekali perangkat lunak yang dapat dimanfaatkan untuk mengelola basis data dalam MySQL, salah satunya adalah phpMyAdmin. Dengan phpMyAdmin, seseorang dapat membuat database, membuat tabel, mengisi data, dan lain-lain dengan mudah, tanpa harus menghafal baris perintahnya.
phpMyAdmin merupakan bagian untuk mengelola basis data MySQL yang ada di komputer. Untuk membukanya, buka browser lalu ketikkan alamat http://localhost/phpmyadmin, maka akan muncul halaman phpMyAdmin. Di situ nantinya seseorang bisa membuat (create) basis data baru, dan mengelolanya.



Sumber : http://opraywinter.blogspot.co.id/2014/11/definisi-pengertian-dan-fungsi-xampp.html

Pengertian WAMP Server

Wamp adalah sebuah aplikasi yang dapat menjadikan komputer kita menjadi sebuah server. Kegunaan wamp server ini untuk membuat jaringan local sendiri dalam artian kita dapat membuat website secara offline untuk masa coba-coba di komputer sendiri. Jadi fungsi dari wamp server itu sendiri merupakan server website kita untuk cara memakainya. Mengapa harus menjadi server ? Karena dalam hal ini komputer yang akan kita pakai harus memberikan pelayanan untuk pengaksesan web, untuk itu komputer kita harus menjadi server.


Biasanya para perancang web atau web master jika akan merencanakan (planing), kemudian membangun (buliding )dilakukan di komputer local atau bisa juga di jaringan local, tidak langsung di host --> internet. Oleh karena itu perlu dikomputer kita di jadikan server sehingga kita seolah olah sedang meng update di hostnya ( tempat penyimpanan file2 yang diperlukan website ) ---> internet.

Dengan di tempatkannya file file pendukung website di komputer kita kita tidak perlu buka masuk internet .. sehingga hal ini mengurangi presentasi waktu dan biaya, yang kalo di lakukan langsung di jaringan internet akan memakan waktu yang lama juga untuk uploadnya (edit file file websitenya seperti html, php atau asp). Jika ingin mencoba silahkan Download Filenya Disini dan untuk panduan instalasinya bisa dibaca pada artikel saya yang berjudul Cara menginstal wampserver pada komputer. good luck


Pengertian LAMP Server



LAMP dalah singkatan Linux, APache, MariDB atau MySQL, PHP atau pear atau pyhton.sotfware ini menunjukkan bagaimana Anda dapat memasang webserver Apache2 pada Debian Jessie (8) server dengan PHP 5 dukungan (mod_php) dan dukungan MariaDB.MariaDB adalah sebuah garpu dari server database MySQL terkenal, ia menyediakan MySQL set fitur yang kompatibel dan sedikit lebih cepat sesuai dengan tolok ukur yang saya temukan di internet. MariaDB akan bekerja dengan semua aplikasi yang memerlukan MySQL seperti Wordpress, Joomla dll.
Komponen-komponen LAMP:
  • Linux-sistem oprasi
  • Apache- web server
  • MySQL atau MariaDB- sistem basis data
  • PHP atau pearl atau pyhton- bahasa pemrogramman
LAMP ini sebagai software pendukung server sebagai pelayan client untuk memenuhi kebutuhan client.


Sumber : http://ferdihasan01.blogspot.co.id/2017/02/pengertian-lamp-server.html
Apa Itu Apache? Berikut Penjelasannya!

Apa Itu Apache? Berikut Penjelasannya!

Pengertian Apache

Apache adalah sebuah nama web server yang bertanggung jawab pada request-response HTTP dan logging informasi secara detail(kegunaan basicnya). Selain itu, Apache juga diartikan sebagai suatu web server yang kompak, modular, mengikuti standar protokol HTTP, dan tentu saja sangat digemari. Kesimpulan ini bisa didapatkan dari jumlah pengguna yang jauh melebihi para pesaingnya. Sesuai hasil survai yang dilakukan oleh Netcraft, bulan Januari 2005 saja jumlahnya tidak kurang dari 68% pangsa web server yang berjalan di Internet. Ini berarti jika semua web server selain Apache digabung, masih belum bisa mengalahkan jumlah Apache.
Apache memiliki fitur-fitur canggih seperti pesan kesalahan yang dapat dikonfigur, autentikasi berbasis basis data dan lain-lain. Apache juga didukung oleh sejumlah antarmuka pengguna berbasis grafik (GUI) yang memungkinkan penanganan server menjadi mudah. Apache merupakan perangkat lunak sumber terbuka dikembangkan oleh komunitas terbuka yang terdiri dari pengembang-pengembang dibawah naungan Apache Software Foundation.
Saat ini ada dua versi Apache yang bisa dipakai untuk server produksi, yaitu versi mayor 2.0 dan versi mayor 1.3. Apache merupakan webserver yang paling banyak digunakan saat ini. Hal ini disebabkan oleh beberapa sebab, di antaranya adalah karena sifatnya yang opensource dan mudahnya mengkostumisasikannya. diantaranya dengan menambahkan support secure protocol melalui ssl dan konektifitasnya dengan database server melalui bahasa scripting PHP .
Image result for apache

1. Ab (Apache Bookmarking Tool)
Ab adalah Apache HTTP server benchmarking tool, yang intinya adalah untuk mengukur berapa kecepatan apache dalam menangani sejumlah request per unit waktu. Semakin besar nilainya (request/second) semakin baik. Nilai ini (request/second) bisa di-tuning dengan beberapa cara, misalnya dengan caching, php accelerator (zend, eAccelerator), dan lainnya. Sebuah contoh kasus pada blog yang menggunakan engine wordpress di dalamnya, sebelum menggunakan plugin cache (murni wordpress) bisa mendapat sekitar +/- 40 requests/second. Tapi setelah menambahkan plugin WP-Cache (disarankan:) WP-Super Cache bisa mencapai 400-an requests/second. Berikut link urlnya: http://elliottback.com/wp/why-my-wordpress-site-is-so-much-faster-than-yours/
2. Alias pada apache
Alias pada web server berfungsi jika kita ingin menampilkan web yang berada di luar directori default dari apache. Misal sebagai contoh terdapat web duniakamu yg berlokasi di /media/web/. Seharusnya web tersebut diletakkan di /var/www/ akan tetapi pada direktori defaul apache sudah terdapat file lain. Jika direktori duniakamu dimasukkan ke dalam direktori default apache akan menghasilkan kericuhan pada direktori itu. Untuk menghindari kericuhan itu bisa ditambahkan beberapa baris tulisan pada apache.conf tentang alias.
Alias /duniakamu “/media/web/duniakamu/”
Options Indexes MultiViews FollowSymLinks
AllowOverride None
Order allow,deny
Allow from all
Setelah ditambahkan save dan restart web servernya sesuai directori dan versi web server, misal /etc/init.d/apache2 restart. Kemudian atur juga permision pada direktori duniakamu, atur agar smua user bisa membaca dan mengeksekusi, misal chmod 775 /media/web/duniakamu.
3. Masuk ke Directori Apache
Yang dimaksud dengan Directori Apache adalah direktori atau folder dimana terdapat kumpulan script atau konfigurasi file suatu web ( web yang menggunakan server apache).
Berikut ini adalah langkah-langkahnya :
a. Buka google.
b. pastekan kode di bawah ini di kolom search lalu tekan Enter.
“Apache/1.3.31 server at” intitle:index of
Perintah diatas digunakan untuk menyuruh mesin Google untuk menquery alamat website yang menggunakan server Apache versi 1.3.31 terutama index filenya.
c. buka salah satu alamat situs dari hasil pencarian google tersebut dan anda sudah bisa masuk ke direktori web tersebut.
4. Cara Menginstall Apache
Cara menginstall apache bisa melalui console juga bisa melalui module dari webmin.
Berikut adalah langkah-langkah Menginstall apache dengan module dari webmin.
Sebelum menginstall pastikan anda sudah login ke webmin anda. Namun jika di server anda sudah ada apache, maka tidak perlu melakukan langkah ini.
a. Untuk install, masuk ke webmin kemudian klik un-used module.
b. Maka akan keluar tulisan The Apache Webserver package can be automatically installed by Webmin. Click here to have it downloaded and installed using YUM. Kemudian klik di click here.
c. Setelah itu apache server siap dikonfigurasi. Jika apache sukses diinstall maka di tab servers akan keluar tulisa apache webserver.
d. Untuk mengecek apakah instalasi apache anda sudah berhasil atau belum, coba buka IP anda melalui firefox, http://IP_anda/.


Sumber : https://duniakamu.wordpress.com/2010/02/22/pengertian-apache/

Fungsi Remote Desktop Conection Pada Windows 2003 Server

Remote Desktop memungkinkan antarmuka grafis dari sistem Windows remote untuk ditampilkan melalui jaringan ke sistem lokal. Selain itu, keyboard dan mouse kegiatan untuk sistem lokal ditransmisikan ke sistem remote memungkinkan pengguna lokal untuk melakukan tugas pada sistem remote seolah-olah mereka secara fisik duduk di sistem remote. Sebaliknya, sumber daya (seperti printer dan disk drive) pada sistem lokal dapat dibuat tersedia untuk sistem jarak jauh untuk durasi koneksi. Remote control ini dapat dibangun dalam berbagai cara, termasuk melalui jaringan area luas (WAN), jaringan area lokal (LAN) atau melalui internet.

Dalam kasus Windows Server 2003, layanan ini disediakan oleh Terminal Services yang berjalan pada sistem remote dan Remote Desktop Connection (RDC) klien pada sistem lokal.

Terminal Services berjalan dalam dua mode yang berbeda, Administrasi dan Sesi Virtual. Remote Desktop untuk administrasi Administrasi menyediakan fungsionalitas penuh ke remote administrator (termasuk akses ke sesi konsol dan visibilitas pesan pemberitahuan). Remote Desktop untuk Administrasi adalah setara dengan bekerja langsung pada sistem remote konsol. Dalam modus sesi maya pengguna tunduk pada beberapa keterbatasan seperti kemampuan untuk menginstal aplikasi dan melihat konsol pesan pemberitahuan.

Windows Server 2003 imposes some administrator logon restrictions. Windows Server 2003 ini memuat beberapa logon administrator. Secara khusus, maksimal dua administrator dapat login pada satu waktu, baik dua login pada jarak jauh, atau satu lokal dan satu remote administrator. Ini mengasumsikan, bagaimanapun, bahwa account yang berbeda yang digunakan untuk log on. Dengan kata lain, pengguna yang sama tidak dapat log on secara lokal dan remote bersamaan.



Sumber : http://moch-harlan.blogspot.co.id/2016/02/fungsi-remote-desktop-conection-pada.html
Beberapa Fungsi/Fitur Windows 2003 Server

Beberapa Fungsi/Fitur Windows 2003 Server

  Image result for windows 2003 server

Edisi Standard Edition 
·     Fitur standar sebuah server: file service, print service, atau application server yang dapat diinstalasi (seperti Microsoft Exchange Server, SQL Server, atau aplikasi lainnya).
·     Domain Controller server. 
·     Domain Controller server. 
·     Domain Name System (DNS).
·     Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP). 
·     Windows Internet Name Service (WINS).
·     Windows Terminal Services, meski kurang ideal untuk diimplementasikan dalam jaringan skala    besar akibat adanya limitasi prosesor dan memori. 
·   Mendukung pembagian beban jaringan, meski tidak dapat digunakan sebagai sebuah cluster.


Edisi Enterprise Edition 
·   Mendukung pembagian beban jaringan, meski tidak dapat digunakan sebagai sebuah cluster.
·   Hot-Memory 
·   Non-uniform memory access (NUMA) 
·   Teknologi Clustering
·   Terminal Server Session Directory
 
Antivirus Admin Server apa yang terbaik untuk Windows 2003 Server

Antivirus Admin Server apa yang terbaik untuk Windows 2003 Server

 
Image result for clamwin

Antivirus Clamwin. Antivirus ini merupakan antivirus yang populer dikalangan pengguna komputer, karena clamwin bersifat gratis dan bisa digunakan disemua jenis versi windows. Selain itu, antivirus ini juga tersedia untuk versi linux. Antivirus ini juga banyak diintegrasikan dengan aplikasi lainnya seperti PC media, hmailserver, dll.
Cara Kerja Thin Client Network

Cara Kerja Thin Client Network

Bagaimana Cara Kerja Thin Client Network ?

 Image result for thin client network
 
Thin Client bekerja dengan cara yang berbeda dengan personal computer umumnya. Pada thin client, setiap pengguna langsung menggunakan divais Input-Output Personalnya, sedangkan pemrosesan dan eksekusi terhadap program yang hendak dijalankan dilakukan oleh sumber daya pada server.
Pertama, personal computer si pengguna akan membangun koneksi dengan PC Server. Secara teknis, Aktivitas ini dilakukan oleh modul I/O interface pada computer pengguna, dimana pada modulnya telah ada program kecil yang berguna untuk booting koneksi, mengirimkan permintaan ke PC Server. Lalu, permintaan diterima computer server melalui program penerima hubungan untuk dihubungka ke system virtualisasi yang telah dialokasikan untuk pengguna. Kemudian, pengguna dapat menggunakan aplikasi yang tersedia pada desktop virtual pengguna. Instruksi dan data yang diproses selama program dijalankan, semuanya dilakukan oleh system pemroses pada Server.



Pengertian Windows 2003 Server Data Center



Windows Server 2003 Datacenter Edition adalah sebuah edisi dari Windows Server 2003 yang berbeda dari dua versi lainnya yang telah disebutkan. Edisi ini tidak dapat diperoleh secara ritel, dan harus didapatkan sebagai bagian dari kombinasi antara perangkat keras server dari sebuah vendor, semacam Hewlett-Packard atau Dell. Alasan mengapa hal ini diberlakukan adalah untuk menjaga agar sistem dapat berjalan dengan sempurna (dengan hardware yang telah ditentukan oleh manufaktur serta driver yang telah disertifikasi dapat menjadikan sistem jauh lebih stabil). Umumnya, sebelum dijual kepada konsumen, manufaktur akan melakukan pengujian terlebih dahulu terhadap server yang bersangkutan. Tujuannya agar uptime sistem yang bersangkutan bertahan 99,999%, sehingga dalam satu tahun hanya 9 jam saja mengalami downtime.

Program-program yang disertakan dalam Windows Server 2003 Datacenter Edition berfokus pada keandalan sistem operasi. Microsoft membuat beberapa persyaratan bagi OEM yang hendak menggunakan edisi dari Windows Server 2003 ini, yakni sebagai berikut:

  • Semua perangkat keras yang dimasukkan ke dalam server harus memenuhi standar Microsoft dan lolos dari beberapa kali pengujian kecocokan (kompatibilitas), keandalan (reliabilitas). Hal ini diberlakukan terhadap semua perangkat keras, mulai dari prosesor, kartu jaringan, hard disk drive, dan komponen vital lainnya.
  • Semua driver perangkat keras harus disertifikasi oleh Microsoft. Tentu saja, driver-driver tersebut harus lolos pengujian, yang mungkin dapat menghabiskan waktu lebih dari satu bulan.
  • Pengguna tidak dapat mengubah hardware server sesuka hatinya tanpa adanya pihak yang berwenang (customer support vendor server atau dari pihak Microsoft). Semua perubahan harus lolos pengujian yang disebutkan di atas.

Edisi ini mendukung hingga 32 buah prosesor (32-way SMP) dan memori hingga 64 GB pada sistem x86 serta mendukung mesin yang dikonfigurasikan secara 128-way dengan partisi yang bersifat individual. Dalam sistem IA-64, edisi ini mendukung hingga 64 buah prosesor dan memori hingga 512 Gigabyte. Selain itu, edisi ini mendukung clustering hingga delapan buah node serta pembagian beban jaringan sebagai fitur standar, serta memiliki Windows System Resource Manager yang mampu melakukan konsolidasi dan manajemen sistem.




Sumber : http://www.about.muhammadibnu18.web.id/2016/02/yang-dimaksud-dengan-windows-2003.html
Cara Kerja Remote Desktop pada Windows 2003 Server

Cara Kerja Remote Desktop pada Windows 2003 Server


Image result for remote desktop

Remote Desktop bekerjadengan menggunakan protocol RDP alias Remot Desktop Protocol. Secara Default Remote Desktop ini bekerja pada TCP port 3389. Sistem atau cara kerja operasi RDP terbilang sederhana. Informasi grafis yang dihasilkan oleh server dikonversi ke format RDP lalu dikirim melalui jaringan ke terminal, yang akan menginterpretasikan informasi yang terdapat dalam paket protokol untuk merekonstruksi gambar yang akan ditampilkan pada layar terminal.


Untuk menjalankan Remote Desktop pada Wondows XP, pada komputer host (komputer yang hendak di-remote) perlu disetting terlebih dahulu, berikut ini langkah langkahnya :
1. buka Control Panel (Category View)
2. pilih Performance and Maintenance
3. pilih System
4. maka akan muncul System Properties
5. klik tab Remote
6. lihat bagian Remote Desktop
7. lalu centang Allow users to connect remotely to this computer
8. klik Apply lalu Ok


Sumber : http://blog.duniapopuler.com/2016/02/cara-kerja-remote-desktop-pada-windows.html